Rabu, 16 Mei 2018

Hanya Bapa Yang Tahu

Matius 24:34-36 (TB)  Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya angkatan ini tidak akan berlalu, sebelum semuanya ini terjadi. Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu. Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorang pun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anak pun tidak, hanya Bapa sendiri." Yang Pertama mari kita ekspos maksud "sebelum semuanya terjadi". apa yang perlu terjadi? Lukas 24:44-47 (TB)  Ia berkata kepada mereka: "Inilah perkataan-Ku, yang telah Kukatakan kepadamu ketika Aku masih bersama-sama dengan kamu, yakni bahwa harus digenapi semua yang ada tertulis tentang Aku dalam kitab Taurat Musa dan kitab nabi-nabi dan kitab Mazmur."  Lalu Ia membuka pikiran mereka, sehingga mereka mengerti Kitab Suci.  Kata-Nya kepada mereka: "Ada tertulis demikian: Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari yang ketiga, dan lagi: dalam nama-Nya berita tentang pertobatan dan pengampunan dosa harus disampaikan kepada segala bangsa, mulai dari Yerusalem. Jadi Pada kitab Matius 24:34-36, Perlu dipahami bahwa Yesus berbicara dalam kapasitas-Nya sebagai manusia hamba yang naturenya terbatas saat itu dan bukan berbicara sebagai Allah, sebagai manusia hamba Dia harus mengerjakan rencana-Nya yang harus terjadi itu lebih dahulu, karena Ketika Tuhan menjadi manusia, Dia telah memutuskan untuk membatasi hak-hak-Nya sebagai Allah. Sebagai Allah, tentu Yesus tahu mengenai "hari itu", karena hari itu adalah hari dimana Dia akan datang kembali dan berperan sebagai Raja semesta yang berkuasa dan bukan lagi hamba, Dia datang diiringi oleh malaikat-malaikat-Nya. Perhatikan pembicaraan-Nya itu pada ayat sebelumnya: Matius 24:30-31 (TB)  Pada waktu itu akan tampak tanda Anak Manusia di langit dan semua bangsa di bumi akan meratap dan mereka akan melihat Anak Manusia itu datang di atas awan-awan di langit dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya. Dan Ia akan menyuruh keluar malaikat-malaikat-Nya dengan meniup sangkakala yang dahsyat bunyinya dan mereka akan mengumpulkan orang-orang pilihan-Nya dari keempat penjuru bumi, dari ujung langit yang satu ke ujung langit yang lain. Bahkan pada ayat 29 bagian pasal itu, pada pengetahuan-Nya sebagai Allah, Yesus memberitahu peristiwa yang akan terjadi pada hari itu: "Segera sesudah siksaan pada masa itu, matahari akan menjadi gelap dan bulan tidak bercahaya dan bintang-bintang akan berjatuhan dari langit dan kuasa-kuasa langit akan goncang. Pertanyaannya sekarang adalah mengapa "hari" itu tidak diberitahu? Dan mengapa saat itu Dia berbicara pada kapasitas-Nya sebagai manusia? Salah satu jawabannya sudah ada di atas. Namun selain itu tujuan tidak diberitahukannya mengenai waktu yang akan terjadi supaya manusia selalu berjaga-jaga untuk menanti kedatangannya setiap waktu. Matius 24:42-44 (TB)  Karena itu berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang. Tetapi ketahuilah ini: Jika tuan rumah tahu pada waktu mana pada malam hari pencuri akan datang, sudahlah pasti ia berjaga-jaga, dan tidak akan membiarkan rumahnya dibongkar. Sebab itu, hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu duga."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar